3 Karya Desain Menggunakan Teori Mimesis dan Significant Form
Teori Mimesis dan Teori Significant Form
Nama : Sabil Aslama Denwantita
NPM : 202246500624
Kelas : R3I
Mata kuliah : Filsafat Seni
Dosen Pengampuh : Dr.Sn. Angga Kusuma Dawarmi M. Sn.
3 Karya Desain Menggunakan Teori Mimesis dan Significant Form
1. Blood genocide
 |
Creator By CYBERPUNK https://objkt.com/asset/KT1HCBvF6P2AaCGqLafYLeAtLX9FM7WXS1J1/38 Hasil Analisa 1 Hasil Karya ini menunjukkan bahwa perjuangan seorang manusia yang dimana bahkan mereka merelakan dirinya berdarah - darah bahkan kehilangan nyawanya demi sebuah perjuangan dari karya tersebut kita diajarkan bahwasanya kita tidak boleh pantang menyerah walaupun banyak rintangan yang kita lewati. Teori mimesis : Karya ini dibuat dengan orang yang digantung kaki dan di iket lehernya . Dengan ini Teori Mimesis bisa dikatakan sebagai seni karena seniman telah nge rewind dalam sebuah perjuangan dan menceritakan tentang sebuah pengalaman untuk berjuang. Teori Significant form : Karya ini bisa dikatakan Teori Significant Form karena menggunakan warna warna yang membentuk sebuah objek dimana pada gambar diatas menunjukkan emosional dan pengalaman pada karya tersebut. serta garis yang membuat alunan irama seni yang menjadi seperti nyata. 2“MEDUSA” Creator By hic et nunc https://objkt.com/asset/hicetnunc/428343 Hasil Analisa 2 Hasil Pada karya ini menunjukaan mimpi yang melumpuhkan kita dapat membuat kita menderita. Hal ini terkait dengan perasaan takut dan negatif karena tidak dapat mengendalikan di beberapa situasi dalam hidup kita. Penyebab paling umun adalah akibat rasa frustasi karena berada pada tengah berbagai situasi yang mungkin sulit dikendalikan karena takut mengambil keputusan yang menurut anda dapat membawa kegagalan. Teori Mimesis : Karya ini dapat dikatakan Teori Mimesis karena memakai faktor pengalaman pada manusia yang dimana seniman tersebut mengintrepensikan dari banyak kalangan manusia merasakan hal yang sama yaitu Mimpi yang Gagal. Teori Significant Form : Karya ini dibuat oleh seniman tersebut dengan style vector yang dimana zaman sekarang karya vector tesebut terkenal di era sekarang, karya vector iini menggunakan Garis,Warna,titik dan bidang untuk menjadikan sebuah karya sehingga karya tersebut hidup. dan karya ini bisa disebut teori Signicant Form. 3. What War Looks Like.png) https://objkt.com/asset/KT1Gg44Jm1Vrp6fsMDbaQkFAmX5BL2SaKyYn/22 Hasil Analisa 3 Pada karya ini menceritakan tentang perilaku seseorang atau pribadi seseorang untuk memilih hidupnya, mau menjadi baik atau jahat dari kedua tersebut juga mempunyai kosenkuensinya tersendiri bahkan bisa berdampak buru bagi kita sebagai manusia.. Teori Mimesis : Karya ini mengintepresentasikan sikap perilaku manusia pada umumnya sehingga manusia memiliki berbegai macam bentuk rupa, karya ini bisa dinyatakan atau bisa disimpulkan Teori Mimesis . Teori Significant Form : Karya ini bisa dikatakan Teori Significant Form karena menggunakan warna warna yang membentuk sebuah objek dimana pada gambar diatas menunjukkan emosional dan pengalaman pada karya tersebut. serta garis yang membuat alunan irama seni yang menjadi seperti nyata. KESIMPULAN Menurut Plato,Aristoteles Mimesis, dan Significant Form Cive Bell adalah Tiga teori tersebut adalah dimana seni itu konsep paling dimengerti dan dipahami. Menurut Plato seni adalah salinan atau tiruan dari realitas yang sudah ada. Menurutnya seni adalah pantulan dari dunia material yang kurang sempurna dan tidak dapat dianggap sebagai penghetauan yang sejati. Menurut Aristoteles mengungkapkan bahwa seni harus dinilai dengan suatu tiruan, yakni tiruan alamiah dan manusia. |
Menurut Cive Bell ilsuf seni klasik modern yang terkenal melalui gagasan significant form (bentuk bermakna), Bell merupakan filsuf yang dipengaruhi jalur pemikiran plato tentang bentuk indah yang seolah-olah berada di luar bentuk karya itu sendiri.
Komentar
Posting Komentar